Sony RX100 VI Meluncur, Kamera Premium dengan Bodi Ringkas dan Lensa Panjang
Sony RX100 VI, Kamera Premium dengan Bodi Ringkas dan Lensa Panjang
Di penghujung bulan Juli 2018 lalu, Sony meresmikan kamera saku terbarunya di keluarga RX100 yaitu RX100 VI di Indonesia. Memiliki bodi yang sangat ringkas, Sony RX100 VI diposisikan sebagai kamera premium dengan berbagai tawaran fitur dan spesifikasi yang tinggi.
Secara pribadi, saya sendiri pernah menggunakan seri RX100 III, walaupun tidak terlalu lama. Dan untuk aspek bodi, Sony RX100 VI ini sangat mirip dengan para pendahulunya karena bodinya yang sangat ringkas dan mudah dimasukkan ke kantong.
Ada hal baru yang menarik yang dihadirkan Sony pada RX100 VI. Kamera ini menjadi seri RX100 pertama yang memiliki lensa dengan zoom yang panjang atau disebut juga high magnification lens. RX100 VI ini memiliki lensa 24-200 mm. Sebagai perbandingan, RX100 V memiliki rentang lensa 24-70 mm. Dengan rentang lensa yang panjang, maka kamu bisa menggunakan RX100 VI untuk berbagai kebutuhan, terutama saat traveling atau jalan-jalan.
Namun, sebagai kompensasi dari lensa yang lebih panjang tersebut, diafragma atau apertur maksimal dari lensa ini menjadi lebih kecil dari sebelumnya, yaitu menjadi f/2,8-f/4,5. Fitur optical stabilizer SteadyShot dengan kompensasi hingga empat stop bisa menjadi penolong saat kamu harus menggunakan kamera ini pada posisi zoom maksimal dan harus menggunakan kecepatan yang agak lambat.
Sony RX100 VI menggunakan sensor berukuran 1 inci terbaru buatan Sony sendiri. Sensor Exmor RS dengan prosesor Bionz X memiliki resolusi maksimal sebesar 20 mega piksel. Kemudian kamera ini juga dilengkapi dengan sistem Fast Hybrid AF dengan titik fokus sebanyak 315 titik dengan kecepatan kurang dari 0,03 detik.
Kamera ini juga dilengkapi dengan viewfinder elektronik atau EVF yang tersimpan rapi di dalam bodinya. Jadi untuk menggunakannya, kamu perlu mengeluarkannya dulu di sisi kiri atas kamera. Sony juga mengklaim bahwa EVF ini telah ditingkatkan kemampuannya sehingga lag-nya berkurang jauh.
Soal videonya, kamera ini bisa merekam video hingga 4K, bahkan dengan fitur HDR. Untuk kebutuhan pengambilan video yang lebih serius, tersedia juga memiliki profil gambar HLG dan S-Log. Kamera ini dapat merekam video slow motion maksimal hingga 960 frame per detik.
Dengan fitur yang segudang di dalam bodi yang sangat ringkas, Sony RX100 VI jelas diposisikan sebagai sebuah kamera saku premium. Kamera ini dijual dengan harga Rp16.999.000 atau kira-kira setara dengan kamera mirrorless kelas menengah, bahkan harganya mirip dengan harga body salah satu kamera full frame milik Sony sendiri.