Review vivo V50 Lite 4G: Baterai Badak dan Standar Militer

Setelah vivo V50 Series hadir di Indonesia pada bulan Maret 2025, vivo lanjut dengan meluncurkan vivo V50 Lite pada bulan April 2025. Seperti diketahui, versi Lite hadir dengan fitur yang lebih minimalis dibanding versi standar.

Pengurangan beberapa fitur ataupun spesifikasi yang lebih rendah hadir guna membidik segmen yang mencari smartphone lebih terjangkau namun dengan tampilan khas ala seri V.

Diantara yang berbeda dengan versi standar adalah penggunaan system on chip, desain kamera belakang, resolusi kamera ultrawide, resolusi kamera selfi, serta kapasitas baterai. vivo V50 Lite sendiri hadir dalam versi 4G dan 5G, untuk unit yang kami review kali ini adalah versi 4G.

Unboxing Paket Penjualan

Selain unit vivo V50 Lite 4G, paket penjualannya sudah menyertakan charger 90W FlashCharge, kabel USB type-C, soft case, SIM tray ejector, serta panduan dan kartu garansi. Sebagai pelindung tambahan, layarnya sudah langsung terpasang screen protector.

Desain vivo V50 Lite 4G

vivo V50 Lite 4G hadir dalam tiga pilihan warna yaitu All Gold, So Purple, dan Just Black. Namun warna So Purple tidak hadir untuk pasar Indonesia dan unit yang kami uji memiliki warna All Gold. Bagian bodi belakangnya menggunakan bahan plastik solid dengan finishing matte.

Masih seperti generasi sebelumnya, desain stylish dan kekinian masih jadi andalah seri V. Begitu pula dengan vivo V50 Lite 4G yang punya desain flat dan tipis. Hadir dengan dimensi tipis, ketebalannya sekitar 7,79 mm dan bobot 197 gram. Vivo mengklaim bahwa ini adalah smartphone vivo paling tipis yang memiliki baterai 6.500 mAh. Ya, smartphone ini memang memiliki kapasitas baterai cukup besar dan jadi salah satu keunggulan yang menarik di kelasnya.

Meski demikian, desainnya ini tangguh dan tahan banting karena sudah mendapatkan sertifikasi SGS 5-Star Drop Resistance dan Military Grade Certification serta sudah lolos uji setara IP69 Water & Dust Resistance.

Sertifikasi ini memastikan perangkat ini tetap aman dari berbagai risiko, mulai dari benturan saat terjatuh dari meja hingga ketinggian 1,5 meter tanpa casing dan 1,7 meter dengan casing bawaan, cipratan air saat kehujanan di jalan atau air bertekanan maupun bersuhu tinggi.

Struktur pelindung seperti Tough Body Armor di bagian dalam perangkat bekerja menyerap guncangan pada titik-titik rawan, sementara lapisan Shield Glass dan Diamond Anti-Drop Film menjaga layar tetap utuh dan jernih meski sering digunakan di luar ruangan.

Layar vivo V50 Lite 4G

vivo V50 Lite menjadi smartphone pertama di lini V Lite Series yang menghadirkan Borderless Screen dan P-OLED Display, membawa pengalaman visual ke level yang benar-benar baru di kelasnya. Teknologi P-OLED ini membuat layar lebih ringan, bezel lebih tipis, lebih fleksibel, dan terasa lebih premium. Selain itu layarnya juga lebih tahan gores dan kuat dari benturan ataupun ketika tertimpa benda dengan kondisi tertentu.

Perbandingan bezel yang dibuat jauh lebih ramping 30% lebih tipis di atas, 31% di bawah, dan 26% di sisi kiri-kanan dibandingkan generasi sebelumnya sehingga menghasilkan rasio screen to body mencapai 94,21%. Layarnya memiliki ukuran 6,77 inci dengan resolusi FHD+ serta refresh rate 120Hz agar pengguna dapat merasakan setiap scroll lebih mulus, setiap animasi lebih halus, dan setiap gerakan di layar terasa nyata.

Kombinasi layar ini bukan hanya cantik, tapi juga fungsional. Menonton film terasa lebih sinematik, bermain game jadi lebih responsif, dan membaca teks panjang pun lebih nyaman. Saat digunakan di ruang terbuka, layar tetap jernih dan cerah, sementara di ruangan gelap, warna hitamnya tetap pekat dan lembut di mata—berkat teknologi self-emissive pixel pada panel P-OLED yang mereproduksi warna dengan akurasi luar biasa.

Pengalaman audiovisual pun semakin lengkap dengan kehadiran 400% Volume Dual Stereo Speaker, yang menghasilkan suara lantang dan jernih dari dua arah, baik saat mendengarkan musik, panggilan video, maupun menonton konten tanpa earphone. Bass terasa lebih hidup, vokal lebih tajam, dan efek suara saat bermain game jadi lebih terasa nyata.

Spesifikasi vivo V50 Lite 4G

vivo V50 Lite 4G menggunakan SoC kelas menengah terjangkau yaitu Snapdragon 685 dengan arsitektur 6nm yang mampu menghasilkan performa maksimal dengan konsumsi daya yang efisien. Namun yang agak disayangkan, SoC ini juga digunakan pada generasi sebelumnya yaitu vivo V40 Lite 4G. Jadi sebenarnya dari sisi performa, tidak terdapat hal baru.

Snapdragon 685 memiliki CPU yang mengandung quad core Qualcomm Kryo berbasiskan Arm Cortex-A73 dengan frekuensi kerja sampai 2,8 GHz, serta quad core Qualcomm Kryo berbasiskan Arm Cortex-A53 dengan frekuensi kerja sampai 1,9 GHz. Adapun GPU-nya, SoC ini memiliki Qualcomm Adreno 610.

RAM-nya punya kapasitas 8 GB LPDDR4x dan masih bisa ditambah secara virtual dengan pilihan hingga 8 GB. Dengan total hingga 16 GB tersebut menjadikan segala aktivitas, terutama saat menjalankan banyak aplikasi secara bergantian tetap lancar.

Untuk kapasitas penyimpanannya tersedia dalam dua pilihan kapasitas yaitu 128 GB dan 256 GB dengan jenis UFS 2.2 yang lebih kencang dibanding eMMC. Unit yang kami uji memiliki pilihan kapasitas 128 GB dan sayangnya tidak mendukung penambahan penyimpanan eksternal microSD.

Spesifikasi lengkap Spesifikasi vivo V50 Lite 4G bisa dilihat di tabel berikut ini.

Chip	Qualcomm Snapdragon 685
RAM	8 GB GB LPDDR4X
Memori Penyimpanan	128 GB/ 256 GB UFS 2.2
Layar	P-Oled, 6,77 inci, 2.392 x 1.080 ,120 Hz, 1300 nits
Kamera Belakang	50 MP wide f/1.79 2 MP depth f/2.4
Kamera Depan	32 MP wide f/2.45
Video	Hingga 1080p 30 fps
Konektivitas	USB 2.0 Type-C, Bluetooth 5.3, WiFi 802.11b/g/n/ac, GPS
Baterai	6.500 mAh
Dimensi	163,77 x 76,28 x 7,79 mm
Berat	196 gram
Warna	All Gold, So Purple, Just Black

 

Kamera vivo V50 Lite 4G

Di sektor kameranya, bagian belakang terdiri dari kombinasi kamera utama 50 MP dan kamera macro 2 MP. Disini versi Lite memang memangkas ketersediaan kamera belakang hanya dua saja dan tidak menambahkan kamera ultra-wide. Namun ini sudah cukup untuk kebuthan sehari-hari bagi yang sering berkutat untuk kebutuhan media sosial ataupun di share ke kerabat.

Seperti seri V generasi sebelumnya, vivo masih menyematkan fitur Aura Light Portrait pada kamera belakang. Ini merupakan salah satu fitur yang memanfaatkan teknologi AI untuk fotografi. Fitur ini berupa pencahayaan tambahan dari ring LED flash dengan warna tone yang bisa diatur secara manual.

Jadi fungsinya mirip-mirip dengan LED flash biasa, bedanya cahaya flash ini pencahayaaan lebih besar dan pancaran lebih luas. Untuk pengaturan secara manual ini bisa dilakukan melalui aplikasi kamera. Fitur Aura light ini bisa digunakan pada pilihan mode Photo, Portrait, ataupun Video.

Hasil foto siang hari cukup bagus dengan hasil yang tidak over exposure dan pencahayaan serta obyek tertangkap dengan warna terkadang terasa lebih pucat. Sementara pada mode malam, asalkan Anda bisa mencapatkan pencahayaan yang tepat, hasilnya juga sudah memuaskan. Sementara efek bokeh yang mengandalkan kamera depth 2 MP juga sudah cukup rapi dan mulus.

Dan buat yang mau bikin video, kamera utamanya bisa merekam sampai resolusi 1080p dengan frame rate 30fps. vivo juga menyertakan fitur penstabil tangkapan video meski saat kami coba gunakan hasilnya tidak berbeda jauh saat ketika tidak menggunakannya.

Sementara untuk kamera depannya punya resolusi sampai 32 MP dengan dukungan perekaman video sama dengan kamera belakang yaitu 1080@30fps. Meski hasilnya tidak setajam kamera belakang, tapi dengan kondisi pencahayaan yang baik, hasilnya juga tidak mengecewakan.

Kinerja vivo V50 Lite

Untuk melihat performanya, pengujian kami wakili dengan Antutu yang menghasilkan skor di angka 363 ribuan poin. Selain itu, skor PCMark serta skor single-core dan multi-core di Geekbench yang juga tinggi. Performa ini sudah mumpuni untuk menjalankan berbagam aplikasi, termasuk game. Kami juga coba menjalankan beberapa game kekinian seperti PUBG Mobile, COD, ataupun Mobile Legends yang bisa dimainkan dengan lancar dan nyaman.

Pengujian lain juga kami coba dengan melakukan rendering video menggunakan Capcut. Hebatnya SoC ini sudah mendukung hingga resolusi 4K dengan frame rate 60fps sehingga mumpuni bagi Anda yang suka membuat projek video pendek dari smartphone.

Selain itu, suhu yang dihasilkan saat beban tinggi tidak berlalu besar. Contohnya saat saat benchmarking Antutu peningkatan suhu hanya sekitar 1,5 derajat celcius saja. Dengan suhu rendah, berimbas pada performa yang stabil. Hal ini terlihat dari pengujian Antutu yang kami jalankan sebanyak tiga kali dengan skor yang tidak jauh berbeda. Kestabilan juga terlihat dari hasil benchmark menggunakan 3Dmark melalui skenario Wild Life Stress Test dan Wild Life Unlimited Stress Test dengan stabilitas mencapai 99,4% dan 99,2%.

Baterai vivo V50 Lite 4G

Seperti disebut sebelumnya, yang jadi salah satu unggulan smartphone ini adalah kapasitas baterai yang besar yaitu 6.500 mAh. Dan kapasitas ini tidak main-main. Pada pengujian kami menggunakan aplikasi PCMark for Android, baterai mampu bertahan hingga 21 jam 15 menit, dan jadi salah satu baterai paling lama dari pengujian yang pernah kami lakukan.

Dan tidak kalah menarik adalah dukungan fast charging-nya dengan menyertakan adapter 90W FlashCharge. Pada pengujian kami pengisian daya mampu berjalan dengan cepat. Pengisian hingga penuh memakan waktu hampir 1 jam.

Menambah fungsionalitasnya, vivo V50 Lite 4G juga dibekali dengan fitur Reverse Charging yang berfungsi seperti power bank, yang memungkinkan perangkat ini berbagi daya dengan perangkat lain seperti earbuds, smartwatch, hingga berbagai perangkat lain.

Fitur AI

Dengan tren AI yang sedang marak, tidak ketinggalan vivo juga memiliki beberapa fitur AI (artificial intelligence) untuk fotografi seperti AI Erase, dan AI Photo Enhance. Untuk AI Erase, Anda bisa menghapus objek tertentu dengan hasil yang cukup rapi, namun dibutuhkan koneksi internet karena pemrosesannya dilakukan di server. Sedangkan fitur AI Photo Enhance secara otomatis akan meningkatkan kualitas foto, khususnya dari sisi pencahayaan sehingga lebih terang dan jelas.

Untuk produktivitas, terdapat pula fitur Circle to Search yang memudahkan untuk mencari informasi dari gambar yang ada di layar. Anda tinggal melingkari gambar yang diinginkan dan selanjutnya akan tampil informasi seputar gambar tersebut. Lalu ada Screen Translation yang juga akan menterjemahkan segala bahasa dari teks yang ada di layar tanpa harus pindah ke aplikasi lain.

Kesimpulan

Jika Anda sebelumnya sudah menggunakan vivo V40 Lite series, tidak perlu lagi buru-buru upgrade ke vivo V50 Lite series ini. Karena secara umum selain baterai yang lebih besar, tidak terdapat peningkatan yang berarti, bahkan cenderung tidak jauh berbeda.

Namun jika Anda baru pertama kali ini mencoba seri V ini, vivo V50 Lite 4G cocok bagi Anda yang mencari smartphone dengan performa mumpuni di kelasnya, kamera dengan hasil yang baik, desain stylish, baterai kuat, dan berstandar militer, maka vivo V50 Lite 4G bisa jadi pilihan menarik.

Utamanya bagi Anda yang juga merasa jaringan 5G belum terlalu dibutukan saat ini. Untuk harganya, vivo V50 Lite 4G dijual dengan harga Rp3.599.000 untuk varian 8/128 dan Rp3.999.000 untuk varian 8/256.

Tags: Featured, review, vivo V50 Lite 4G