Review TP-Link TL-MR6400: Lengkap dengan Pilhan Koneksi 4G
Jika kamu harus sering bekerja di luar kantor atau rumah menggunakan laptop, dan kebetulan berada di tempat yang tidak memiliki internet, apa yang akan kamu lakukan? Sebagan besar dari kamu mungkin akan berpikir untuk melakukan memanfaatkan tethering dengan koneksi mobile yang dimiliki oleh smartphone kamu.
Namun, ada cara lain yang lebih tangguh yanng bisa kamu jadikan pilihan yaitu menggunakan perangkat wireless router dengan kemampuan koneksi 4G, seperti TP-Link TL-MR6400 ini. Dengan kemampuan wireless router yang oke dan tambahan kemampuan koneksi 4G LTE, perangkat ini bisa jadi sebuah perangkat yang cukup lengkap untuk menunjang kebutuhan jaringan kamu.
Desain
TP-Link TL-MR6400 tampil dengan desain yang menurut saya sederhana. Bentuknya sedikit membulat serta memiliki ukuran yang tidak terlalu besar. Bodinya sendiri seluruhnya memiliki bahan plastik yang cukup kokoh sehingga membuatnya terasa lumayan berkualitas.
Kemudian, TP-Link TL-MR6400 memiliki dua buah antena di bagian belakang. Kedua antena tersebut memiliki ukuran yang tidak terlalu besar serta tidak dapat dilepas juga. Saat saya coba, kedua antenanya memiliki kemampuan yang cukup oke untuk menjangkau rumah dengan ukuran yang tidak terlalu besar.
Di bagian belakangnya, terdapat empat buah port RJ45. Tiga buah port berfungsi sebagai port LAN, sementara satu port lagi meiliki fungsi ganda sebagai port LAN maupun WAN untuk koneksi ke modem kabel atau ADSL. Seluruh port RJ45 tersebut memiliki kecepatan maksimal 100 Mbps.
Nah, di bagian belakangnya ini, ada satu hal yang membuat wireless router ini berbeda dengan wireless router lain. Terdapat sebuah slot kartu SIM di dekat salah satu antenanya. Sayangnya, wireless router ini tidak dilengkapi dengan port USB.
Slot kartu SIM pada TP-Link TL-MR6400 ini memiliki ukuran Micro SIM. Saat ini ukuran kartu SIM yang saat ini lazim digunakan oleh banyak smartphone yang beredar di pasaran saat ini adalah Nano SIM sehingga kamu akan membutuhkan adaptor tambahan agar kartu SIM bisa masuk dengan pas.
Spesifikasi TP-Link TL-MR6400
Untuk fungsi wireless routernya, TP-Link TL-MR6400 ini memiliki spesifikasi yang cukup sederhana. TP-Link TL-MR6400 adalah sebuah wireless router single band 2,4 GHz yang mendukung koneksi 802.11b/g/n. Kecepatan maksimalnya sendiri yang didukung adalah hingga 300 Mbps.
Kemudian untuk koneksi kabelnya, seperti yang telah saya sebutkan sebelumnya, TP-Link TL-MR6400 ini memiliki empat buah port RJ45 yang terbagi menjadi tiga buah port LAN dan satu buah port multifungsi WAN dan LAN. Kecepatan maksimalnya sebesar 100 Mbps yang normal ditawarkan untuk wireless router di kelas ini dan rasanya masih cukup memadai untuk transfer data yang tidak terlalu besar.
Untuk fitur utamanya, TP-Link TL-MR6400 mendukung koneksi 4G LTE dengan pilihan band FDD-LTE Band 1, Band 3, Band 8, Band 37, dan Band 20. Artinya, wireless router ini kompatibel dengan seluruh operator yang ada di Indonesia. Saya pun telah mencoba kartu SIM dari Telkomsel dan XL dan dapat berfungsi serta terkoneksi dengan baik dan lancar.
TP-Link TL-MR6400 | |
---|---|
Koneksi | WiFi: 802.11b/g/n Broadband: FDD-LTE Band 1, Band 3, Band 7, Band 8, Band 20 |
Kecepatan Maksimum | 300 Mbps |
Konektivitas | 3 x LAN 100 Mbps, 1 x LAN/WAN 100 Mbps, 1 x Micro SIM |
Dimensi | 202 x 145 x 34 mm |
Kinerja
Ketiadaan port USB untuk dongle modem USB membuat kamu perlu memasang kartu SIM langsung ke wireless router melalui slot yang tersedia. Secara garis besar, TP-Link TL-MR6400 memiliki dua fungsi utama koneksi, yaitu menggunakan koneksi 4G (broadband) serta menggunakan koneksi kabel.
Secara standar, TP-Link TL-MR6400 akan menggunakan koneksi 4G sebagai opsi default. Untuk menggantinya, kamu perlu masuk ke panel kontrolnya dan menggantinya dengan koneksi kabel.
Dengan pilihan dua koneksi, maka sewajarnya TP-Link TL-MR6400 memiliki opsi failover, yaitu opsi untuk memindahkan koneksi secara otomatis apabila salah satu koneksinya bermasalah. Misalnya, apabila koneksi 4G-nya tidak dapat tersambung, wireless router akan memindahkannya secara otomatis ke kabel. Begitu juga sebaliknya.
Sayangnya, saya tidak dapat menemukan fungsi tersebut di TP-Link TL-MR6400 ini. Namun, wireless router ini mampu mendeteksi koneksi kabel saya secara otomatis dan menggunakannya saat saya hubungkan.
Bicara kinerjanya, TP-Link TL-MR6400 ini memiliki kinerja yang cukup lumayan walaupun hanya mengandalkan koneksi single band 2,4 GHz 802.11b/g/n. Saat saya coba, wireless router ini mampu mencatatkan kecepatan rata-rata sekitar 89,3 Mbps.
Kecepatan tersebut merupakan kecepatan rata-rata koneksi wireless-nya. Sedangkan untuk kecepatan internet baik kabel maupun 4G-nya tentunya sangat bergantung dari ISP atau operator yang kamu gunakan.
Fitur
TP-Link TL-MR6400 dilengkapi dengan beberapa fitur menarik. Salah satunya adalah fungsi guest network untuk menciptakan jaringan khusus untuk tamu yang terpisah dari jaringan utama. Kemudian tentu saja ada fitur SMS untuk mengecek kuota dan berkirim pesan lainnya.
Selain itu, wireless router ini juga memiliki beberapa fungsi tambahan lainnya seperti QoS untuk mengatur pembagian bandwidth, serta parental control untuk membatasi akses situs-situs berbahaya bagi anak.
Dan sebagai tambahan, TP-Link TL-MR6400 juga kompatibel dengan aplikasi TP-Link Tehter. Aplikasi yang tersedia untuk Android dan iOS tersebut bisa digunakan untuk melakukan beberapa pengaturan wireless router melalui smartphone.
Kesimpulan
Dengan kemampuan koneksi 4G, maka saya bisa menyebut bahwa TP-Link TL-MR6400 ini adalah sebuah perangkat semi portabel. Perangkat ini portabel karena kamu bisa membawa perangkat ini kemana-mana dan memanfaatkan koneksi 4G LTE untuk terkoneksi di mana pun. Namun portabilitasnya juga masih terbatas karena kamu tetap membutuhkan listrik untuk menghidupkan perangkat ini.
Dijual dengan harga sekitar Rp1,3 jutaan, TP-Link TL-MR6400 mungkin setara dengan wireless router 802.11ac kelas entry-level yang memiliki spesifikasi lebih tinggi. Namun hadirnya dukungan koneksi 4G membuat perangkat ini lebih menarik untuk kamu yang menginginkan sebuah wireless router yang cukup lengkap, serta menyediakan opsi yang lebih leluasa untuk menentukan koneksi yang ingin kamu gunakan.
Berapa jarak maksimum jangkauan sinyal wifi-nya, karena router ini menggunakan antena internal untuk menyebarkan sinyal wifi-nya?
Terima kasih, reviunya bagus banget, saya suka dan saya pemakai TP-Link MR-6400. Sedikit ralat di poin minus, antena MR-6400 dapat dilepas.